Apa yang terlintas jika bicara Google ?
Di cuplik dari Circa Google
Cikal bakal raksasa Google di mulai dari sini
google.standford.edu (1997)
Mungkint tidak terlalu istimewa bagi generasi sekarang.
Tapi bicara teknologi cluster di tahun 1997 bisa di katakan Google sudah melompat dari jamannya.
Server google di tahun 1999
Dari awal Google telah mendesign sendiri teknologi “dapur cluster”nya. Infrastruktur Google adalah customized. Agak sedikit kaget, jika biasanya bicara dapur IT alias infrastruktur datacenter sekelas enterprise, maka akan terlintas server dan storage yang mahal dan juga sophisticate network. Di Google, rumus classic tsb mungkin tidak 100% diterapkan.
Google perusahaan level planet, alih alih memakai teknologi yang ter-wah, mereka justru membangun sistem-nya dari yang sederhana tetapi sangat berkelas.
Customized server ala Google ..simply but powerfull
Hardware server Google, bukalah sesuatu yang WAH..or WOW..tetapi mereka lebih mengutamakan FUNGSI dan EFISIENSI.
Setiap server Google sudah dilengkapi dengan dua socket processor, dua hard drive, RAM, dan “UPS mini” alias batery ,pasokan listriknya server memakai tegangan tunggal DC 12V sehingga lebih efisien.
Google memakai unit server ini utk digunakan di setiap rack server-nya. Satu rack server bisa menampung sekitar 40-an server..lah kok bisa sebanyak itu ? Server google hanya berukuran sekitar 1U-2U saja.. slim & compact. Kemudian rack server-server tsb akan di kumpulin dan di jadikan cluster
Teknologi Cluster Google
Deretan rack server di datacenter Google
Teknologi Google slalu berubah dan semakin maju. Doeloe, search engine mereka rutin melakuan indexing secara berkala, dan proses-nya bisa sekitar 10hari !.
Distributed system mereka di awal juga belum terlalu canggih. Sebagain user bisa merakasan “server cepat” dan sebagian merasa kan server lambat. Kini, Google memakai sistem infrastruktur untuk indexing-nya yang mereka sebut “Caffeine” . Meski web servernya di akses jutaan pemakai dari seluruh penjuru mata angin..tetap saja cepat.
Secara geografis, datacenter Google kini tersebar hampir di smua benua. Latency di buat seminimal mungkin.
Jika di awal tahun 2000 Google memiliki “hanya” tiga datacenter dan 4000 linux server.Ditahun 2007, Google sudah memiliki lebih dari 30 datacenter dan 1 juta server (estimasi Gartner). Tidak ada yang tahu pasti jumlah server Google sekarang. Dari sekitar total 44 juta server di seluruh dunia..diperkirakan 2% adalah milik Google.